/

Sabtu, 30 April 2011

Benarkah CInta mengubah Segalanya kita buktikan di SINI .....sobat Tirtomoyo

CINTA MENGUBAH SEGALANYA
-cinta ada dua macam, cinta sejati dan semu, segala yang semu dapat musnah, sedangkan yang sejati dan hakiki adalah hanya bersumber dari Allah
-cinta yang sejati timbul dari kebeningan hati, ketulusan berbuat, dan rasa bangga atas karunianya, karena sesungguhnya manusia bersyukur atas nikmat/anugerah cinta itu, cinta kepada Allah adalah inti dari segala cinta, cinta kepada manusia adalah cinta fana’, cinta permainan saja,
cinta tak harus dibunuh, tapi harus ditempatkan dengan benar, hati
cinta adalah rem, terkadang nikmat terkadang menyakitkan. lebih dari itu, ilmu ditandai realitas menyeluruh, yang menajdi bagian dari diri kita, akal fikiran kita, emosi kita, budi kreatif jiwa kita, menjadi persatuan titik .
- cinta adalah cahaya. Cinta bagai obat penawar bila tidak ada dalam hati seseorang, akan timbul berbagai penyakit. Cinta itu nikmat, mereka yang tidak mendapatkannya dipenuhi dengan kegelisahan dan penderitaan
- cinta seseorang kepada saudaranya karena Allah adalah buah iman dan akhlak yang baik. Cinta adalah pagar penjaga hati seseorang hamba dan Allah, mengingatkan agar iman tidak patah dan melemah.
- Cinta tidak bisa diukur dengan harta apalagi dengan popularitas
-dalam buku belajar mandiri “CINTA”
“tiap jenis dari kekuatan terletak pada suatu hal yang kita sebut dengan sederhana: cinta. Kemurahan hati, kedermawanan, keabaikan, kasih-sayang, ketahanan, toleransi, dan kesabaran. Semua kata-kata ini berasal dari satu, mereka hanyalah nama-nama berbeda dari aspek-aspek berbeda yang berasal dari suatu hal, cinta
- (seorang guru Hazrat Inayah Khan)


Bangaimana rasanya ya, klo kita hidup nggak kenal cinta? Wuih, bergitu gersang, hambar, dan jauh dari nilai kebijaksanaan. Hidup tanpa cinta jangan harap deeh bisa surfive ? orang yang masa bodoh dengan cinta pasti hatinya keras-egois, meereka mungkin komunitas yang tampa identitas, suatu kelompok yang menerapkan sistem kekerasan, monopoli, dan hidup seenak hati, tidak ada lagi rasa kemanusiaan, rasa tolerasnsi dan gotong royong, yang ada adalah saling menindas, menjatuhkan dan berperang tanpa akhir. Siapa orang di dunia ini yang tidak butuh cinta?
Bahasan cinta tiada pena sanggup menjelaskannaya, tiada akhir menerjemahkannya, tiada bosan orang menjadikan bagian dari hidupnya. Jadi apa maksa sebenarnya cinta, untuk soal cinta setipa orang puna persepsi masing-msaing, bagi penulis, cinta adalah kekuatan kreatif yang punya daya rubah. Ada mengatakan cinta itu logis , tapi tidak ada logika, cinta adalah sebuah hasrat untuk mencapai segala sesuatu yang diinginkan oleh setiap individu secara teratur dan terarah, cinta makan es krim berdua. Pengertian cinta tiada akan ada akhirnya sesuai orang merasakan cinta itu sendiri.
Ada kesalahan orang mengartikan cinta, kalau cinta dikatakan sebagai hubungan kasih yang terjalin antar dua manusia yang berlainan jenis kelamin, pengertian itu terlalu sempit bagi saya, karena cinta bisa masuk ke semua lini kehidupan, setiap apapun (baik manusia atau benda) yang tercipta dengan sentuhan cinta akan baik hasilnya, karena klo saudara cinta, saudara tidak akan mengorbankan jati diri, melakukan sesuatu sesuatu sebaik mungkin, perhatian, tidak berbohong, tidak saling mengorbankan, tidak bermaksud menajatuhkan, belajar dengan tekun, sabar dalam perjuangan, dan tidak putus asa sekalipun selalu terjatuh beberap kali.
Pastikan saudara dalam barisan cinta, menjadikan cinta sebagai isi tubuh, selamilah samudra cinta yang tak terbatas, karena dengan itu akan membuat hari-hari saudara bernilai, kecemberutan berubah menjadi keinginan untuk berbuat, hidup tidak lagi saudara nyatakan sebagai derita, pokoknya saudra kan menemukan hidup yang sebenarnya, ada banyak pengetahuan yang juga akan muncul dari otak, kreatifitas saudara akan melijit dengan tidak tersadarkan, saudra juga akan menikmati proses dengan penuh keceriaan. Hidup tampa cinta ibarat lodeh tampa santai, tidak enak dan semua orang jadi gak minat.
Coba saudra mereanung sejenak, tinggalkan keruwetan dunia, pekerjaan yang bersentuhan dengan mesin-mikanik, teori-teori rumet ekonomi yagn hanya menggunakan otak, lepaskan semua derita. Tidur atau duduklah manis, stimulus kreatifitas saudara, munculkan kata “cinta yang indah” dalam rasa, alirkan ke seluruh tubuh, rasakan saudara manusia yang punya kehormatan, daya kreatif, kebutuhan untuk berbagi, pengakuan diri yang butuh dicinta dan mencinta, jiwa saudara tidak kering, terdapat hikmah-hikamh yang perlu dibaca dalam sanubari saudra, gambarkan masa depan yang indah, karir yang gemilang, keluarga yang mendukung, istri yang baik dan setia, atau pacar yang mendukung visi saudara, banyak bakti yang telah saudrsa raih, saat-saat sadara terpuaskan dan meraih juara, bahagia sekali saat perjumpaan setelah tidak bertemu sekian lama, bila saudra mencapai titik kebahagian, alirkan ke semua bagian tubuh, rasakan apa yang pengaruhnya daya itu, ciptakan kesegaran baru, lau bangkit, peritahkan diri kita,keadaan kita waktu itu, beralihlah dari dunia yang tak saudara nikmati pada dunia yang penuh harapan dan keceriaan yang selalu meletup-letup.
Cinta bisa mengubah segalanya, penampakan wajah, gerak tubuh, tutur kata, sikap dan penampilan, seorang yang dapat menjadikan cinta sebagai keseluruhan dari motivasi yang medorongnya dalam bergerak, akan terlihat tampilan yang menarik, kebahagian akan menjadi isi jiwa, tutur kata dapat memacu emosi orang lain, batin terpuaskan, banyak orang merasa terpikat dengan pesonanya yang penuh kebijaksanaan,. Seorang yang keras menjadi lembut dan perhatian, dia yang biasa dengan penampilan semrawut menjadi rapi dan bersih, tutur katanya mnyejukkan, tubuhnya bak dialiri cahaya kebijaksanaan yang tak berkesudahan.
Kita tidak perlu mencari obat-obat berkimia untuk memulihkan keresahan jiwa kita, mengkonsumsi barang terlarang atau meminum yang beralkohol, mengejawantahkan kemarahan pada ortu, merasa tidak pantas hidup layak lagi dihornat, kepedihan yang datang itu karena dibuat datang oleh kita, andai seseorang tetap menjaga dirinya dari perbuatan distruktif, melakukan hidup sesuai tuntutan hati, menjalankan “makna cinta” dalam semua yang akan dikerjakan, hal ini akan lebih menyelamatkan seraya menajdi obat yang lebih mujarab dari sekedar obat yang hanya menolong dalam waktu dekat.jadi cinta adalah obat yang dapat menahan dari problem jiwa yang akan terjadi.
Saudaraku, perbaiki hidup kita dengan menerjemahkan “makna cinta” dalam seluruh aspek hidup, melalui pemahaman yang mendalam kita rangkai mimpi-mimpi indah, sadari, kita manusia dengan keistemewan yang amat tak terbatas, cinta akan menolong kita kalau kita perhatiaan dengan kemanfatannya, menjadikannya sebagai perisai dri melawan fanatisme, melwan sifat-sifat kebinatangan, bersahabat dengan kebijaksanaan yang kita banggakan sbagai tanda-tanda orang terhormat. yang kita yang punya kekuatan merubah
Apsih yang membaut kita tidak percaya dengan kedahsyatan pengaruh cinta pada kita? Tidak sadarkah bahwa ketika kita selesai mengerjakan tugas yang dengan baik, kita merasa bahgia? Masihkah kita kokoh dengan pendirian hidup individul dan dengan egonya saudara mengatakan bahwa hasil yang saudra raih sekarang merupakn kerja keras sendiri? Setelah kita siap lahir batin untuk menikah, apakah saudra akan tetap melajang dan keresahan selalu menghantui saudara, kita butuh teman yang banyak, butuh cinta mereka, kita butuh berbagi kebahgiaan dengan mereka, dan kita juga butuh teman pendamping yang selalu siap mendukung kita dalam suka dan duka, hal ini tidak bisa didustakan,
Bila saudra telah memahami arti sesungguhnya dari cinta, dan saudra ingin agar rasa cinta yang selali meletup-letup dalam jiwa itu bermanfaat, sekarang rumuskan dengan betul agar cinta saudra tidak keluar dari jalur, laksanakan perintah hati, kembangkan makanan cinta dalam keseluruhan hidup saudara, utamakan cinta buat diri sendiri dulu, jang hancurkan diri saudra sendiri, dan jangan lupa esensi cinta yang ssesungguhnya dan abadi adalah cinta kepada Allah, cinta kepada pada manusia (dunia), cianta semu dan menipu, karna cinta in bersifat sementara yang dengan tanpa diniati hanya akan menjadi kesia-siaan.
Berbagialah kerena kita semua diberi anugrah cinta yang agung, kesuciannya cukup mebuat hati kita tenang, membuat kretatifitas kita meningkat, kepekaan social kita terdorong, pesonanya membuat orang-orang terpikat dengan kita, dengan cinta kita dapat membentuk pribadi yang menuju kesempurnaan, selalu punya sprit untuk maju, dan tentunya hari-hari selalu dimanfatkan kepada hal yang positif untuk masa depan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar